Di mana anda tinggal saat ini?

Jumat, 30 Mei 2008

keselamatan kekal

Keselamatan Kekal

1Yohanes 5:1-13

Banyak orang kurang mendapatkan sukacita dan keyakinan akan keselamatan karena mereka tidak mau menerima Firman Allah. Mereka tidak menerima tanpa syarat apa yang dikatakan-Nya, melainkan bergantung pada perasaan mereka sendiri, bukannya pada kitab suci.
Pengajar Alkitab H.A Ironside mengisahkan sebuah pengalaman pribadi yang menolong kita memahami pentingnya mempercayai Firman Allah. setelah membacakan beberapa ayat mengenai kristus kepada seorang wanita, wanita itu berkata, "ya, saya berusaha untuk mempercayainya."
"Berusaha mempercayai siapa?" tanya Ironside. "Allahlah yang telah berbicara melalui firman-Nya. Anda berkata bahwa anda berusaha untuk percaya pada-Nya?"
Tiba-tiba wanita itu menyadari kesalahnnya dan berseru, "Oh, tadi saya tidak menyadari apa yang saya katakan. Ya, Saya sungguh percaya apa yang telah dinyatakan Allah. "Akhirnya, hatinya mendapatkan kedamaian.
Jika anda percaya kepada Tuhan Yesus, Berhentilah merasa kuatir tentang keselamatan Anda. Allah telah melakukan bagi-Nya. Percayailah apa yang dikatakan Alkitab dan yakinlah hidup baru yang telah di berikan kepada Anda melalui iman di dalam kristus sebagai milik pribadi. Yohanes 1:12 menjanjikan, "Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya." Terimalah Firman Allah, maka Anda pun akan memiliki keselamatan.

Orang Berdosa yang "Baik"

Orang Berdosa Yang "Baik"

Kisah Para Rasul 16:1-5

Stephen Conn merasa bahya Allah ingin ia menjadi seorang pengkotbah. Tetapi ia merasa agak rugi. Karena telah diselamatkan saat berusia 7 tahun, ia tidak mungkin dapat membuat pendengaranya terpesona dengan cerita tentang masa lalu yang jahat.
Dengan bodoh ia berpikir dapat "memperbaiki" kotbahnya di masa yang akan datang. Namun jauh di lubuk hati ia tahu bahwa Allah tidak akan menjawab permintaanya yang sesat itu. Lalu ia memutuskan untuk mengkotbahkan Alkitab tanpa kesaksian yang dramatis.
Conn menulis di kemudian hari, "kini saya sadar betapa luar biasa sebenarnya kesaksian yang saya miliki. Allah bukan hanya berkuasa membebaskan kita dari dosa, dia pun memiliki kuasa yang jauh lebih besar untuk menjaga kita dari dosa.... Allah tidak hanya menyelamatkan jiwa saya, Dia pun menyelamatkan seluruh hidup saya!"
Kita tidak tahu banyak tentang kehidupan Timotius saat kecul, kecuali ibu dan neneknya yang takut akan Allah dengan setia mengajarinya kitab suci (2 Timotius 1:5; 3:15). Karena itu, Timotius dapat disebut orang yang berdosa yang "baik". Namun , Allah menjadikannya pembimbing yang efektif pada gereja mula-mula.
Semua orang berdosa yang telah di tebus dapat berbicara tentang anugerah Allah yang tak tertandingi. Jika Anda telah diselamatkan dari kehidupan yang berdosa, Anda mungkin memiliki kesaksian yang paling dramatis. Syukur kepada Allah, oleh anugerah-Nya dia dapat memakai kita sebagaimana adanya.

Rabu, 28 Mei 2008

Hadiah Kerendahan Hati

Hadiah Kerendahan Hati

Lukas 14: 7-4

Sebuah perguruan tinggi kecil di wilayah barat edang mengalamai pergumulan finansial. gedung-gedungnya dalam kondisi buruk, dan gaji pegawainya amat kecil.
satu hari, seorang yang tak kenal mengunjungi kampus itu dan bertanya di mana iya dapat berjumpa dengan sang direktur kepada pria yang sedang membersihkan dinding. "saya kira anda dapat menemui di rumahnya pada siang nanti" jawab pria tersebut.
sesuai petunjuk, pengunjung itu pergi ke rumah sang direktur dan berjumpa denganny, yang ternyata sama orangnya dengan yang menggosok dinding pada pagi hari itu, walaupun sekarang pakaiannya berbeda.
Lalu dalam minggu yang sama, datang sepucuk surat di sertai sumbangan sekitar 150 juta rupiah untuk perguruan tinggi tersebut. karena pemberi sumbangan itu melihat seorang pria yang tidak sombong melihat seorang yang tidak sombong dan mau turun tangan pada saat di perlukan. meskipun oleh beberapa orang tugas itu mungkin dianggap pekerjaan kasar, dengan murahhati sang direktur tergerak untuk memberikan andil bagi sekolah tersebut.
Pengajar ini amatlah jelas. Allah menghargai orang-orang yang mau mengambil tempat-tempat yang hina . Jurus selamat sendiri memberikan pelajaran menjadi manusia dalam menyerahkan nyawanya bagi kita (Filipi 2:3-11).
Ingatlah kata-kata yesus dalam Lukas 14:11. "Barang siapa merendahkan diri, ia akan di tinggalkan." itulah hadiah kerendahan hati!

Selasa, 27 Mei 2008

Lebih Berharga Dari Pada Harta Duniawi

Lebih Berharga Dari Duniawi

Matius 6:19-21

Nasihat Tuhan Yesus dalam Matius 6:19-21 dengan jelas memaparkan mengapa kita harus mengumpulkan harta di sorga. harta di bumi akan habis dan tidak dapat diandalkan, ngengat dari karat merusakkannya, pencuri membongkar serta mencurinya. bahkan yang paling berbahaya dari harta duniawi adalah harta dapat menjadi saingan terbesar Tuhan Yesus.
Cinta akan uang mengalahkan cinta yang mula-mula kepada Tuhan. Hal ini sangat penting sehingga Alkitab mencatat ada 2350 ayat yang berhubungan dengan masalah uang. Cinta akan uang dapat diantisipasikan dengan pengenalan akan Allah. Amsal 29:18 berdasarkan terjemahan NIV mengatakan apabila tidak ada pewahyuan, maka rakyat akan mengalami kemunduran. Pewahyuan adalah cara yang Allah pakai agar manusia dapat mengenal dia. Bila kita tidak memiliki pewahyuan akan Allah, kita tidak mengenal dia dan akhirnya kita mengalami kemuduran. yang paling buruk dari kemuduran adalah kematian. Dalam konteks ini tentu saja kematian rohani yang lebih buruk dari pada kematian jasmani karena menyebabkan penghukuman kekal.
Pengenalan akan Allah nilainya lebih tinggi dari pada permata yang berharga sekalipun. Amsal 8:11, "Karena hikmat lebih berharga dari pada permata, apapun yang di inginkan orang, tidak dapat menyamainya". Amsal 9:10, "permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN, dan mengenal yang Mahakudus adalah pengertian." di dalam hikmat ada pengertian, pengertian adalah hasil dari pengenalan yang Mahakudus, jadi pengenalan akan Allah sangat berharga bagi kita, yang dapat kita wariskan kepada anak cucu kita. Selamat memperdalam pengenalan saudara kepada Allah!



Traktor Tua

Traktor Tua

Pekerjaan Hartono adalah memperbaiki traktor. Traktor tua miliknya telah tergeletak tak berfungsi di sawah selama bertahun-tahun. Traktor itu telah membantunya dengan setia selama beberapa puluh tahun.

Ketika pada akhirnya Hartono dapat menghidupkan traktor itu, mesinnya dalam kondisi yang sangat buruk sehingga tak dapat menarik kereta anak-anak, apalagi bajak. karet mesinnya putus, kabl-kabelnya retak, businya berkarat, dan karburatornya sulit disetel.
Dengan tangan cekatan, Hartono meulai bekerja. ia mengganti busi, titik kontak dan menyetel karburator. ketika memasang kembali semua onderdil dan menghidupkannya, mesin itu mengeluarkan suara getaran. Kini mesin itu dapat menarik dapat melakukan semua fungsi sesuai rancangannya.
Dalam Mazmur 51 daud menyesali dosanya dengan Betsyeba dan meminta Allah untuk memulihkannya ke dalam persekutuan yang pernah dinikmatinya. Ia berdoa, "jadikanlah hatiku tahir, ya Allah.... Bangkitkanlah kembali padaku kegirangan karena selamat yang dari pada-Mu"(ayat 12, 14).
Apakah Saudara mengalami kejatuhan secara rohani karena kelalaian atau dosa? Berpalinglah kepada Tuhan saat ini juga. Serahkan diri dalam tangan-Nya yang lembut. Akuilah dosa Saudara, bertobatlah, dan mintalah pengampunan-Nya. Dia sedang menunggu untuk memulihkan Saudara bagi diri-Nya dan membuat saudara sekali lagi menjadi orang yang berubah banyak.